Seperti yang kita ketahui, bahwa GNU/Linux merupakan salah satu OS populer selain Windows dan MAC, bahkan sebagian besar server menggunakan GNU/Linux sebagai basis OS nya. Begitu banyak distro dari GNU/LInux diantaranya Debian, Arch, CentOS, Red Hat dan masih banyak lainnya. Secara umum GNU/Linux memiliki dua tipe yaitu Desktop dan server. GNU/Linux Desktop sendiri menawarkan antar muka GUI seperti pada OS lainnya sehingga tidak memerlukan keterampilan khusus untuk mengoprasikannya, sedangkan GNU/Linux server hanya mengandalkan command line/shell. Dengan hanya tersedianya perintah berupa command line/shell, maka mau tidak mau kita harus mengetahui perintah-perintah dasar dalam pengoprasiannya, terlebih bagi anda yang tidak terbiasa menggunakan perintah command line/shell. Berikut akan kita bahas mengenai cara menghapus folder/direktori di GNU/Linux melalui terminal.

CARA MENGHAPUS FOLDER/DIREKTORI DI GNU/LINUX MELALUI TERMINAL

Terminal sendiri merupakan istilah yang identik dengan command prompt atau shell, banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan untuk pengoperasian terminal, misalnya Xterm, Yakuake, Konsole dan lain-lain, yang tujuannya adalah sebagai tool untuk berkomunikasi antara user dan software. Berikut salah satu tampilan dari Konsole;

MENGHAPUS FOLDER/DIREKTORI KOSONG

Untuk menghapus folder/direktori kosong pada GNU/Linux kita dapat mengguakan perintah rmdir pada terminal. Berikut langkah-langkahnya:

1. Bukalah aplikasi terminal, di sini saya menggunakan Konsole, silahkan disesuaikan aplikasi yang tersedia.

2. Tunjukkan atau arahkan perintah pada terminal ke folder/direktori yang akan dihapus, anda dapat masuk ke sub  folder/direktori yang akan dihapus atau langsung mengarahkan langsung dari folder/direktori anda berada. Sebagai contoh di sini saya mempunyai folder/direktori ‘latihan’ dan sub folder/direktori ‘cth1 cth2 cth3’ dan kita akan menghapus sub folder/direktori cth3, maka ada dua cara, pertama anda masuk ke folder/direktori ‘latihan’ atau cara ke dua dengan langsung menghapus menurut jalur folder/direktorinya. Silahkan dilihat.

3. Jika anda berada dalam sub folder/direktori latihan maka dapat menggunakan perintah rmdir cth3, jika anda berada pada di folder/direktori di atasnya, anda hanya perlu mengetikkan jalur/path folder/direktori secara utuh yaitu rmdir latihan/cth3.

MENGHAPUS FOLDER/DIREKTORI KOSONG ATAUPUN YANG BERISI

Bagaimana cara untuk menghapus suatu folder/direktori yang memiliki isi file ataupun isi folder/direktori? Kita dapat menggunakan perintah rm -r. Perintah ini akan meminta konfirmasi ketika dijalankan terhadap folder/direktori yang tidak mempunyai akses write, berikut contoh penggunaannya;

1. Buka terminal, setelah itu bisa menuju folder/direktori yang akan dihapus atau juga bisa menggunakan penulisan jalur/path lengkapnya.

2. Saya mencontohkan akan menghapus folder/direktori cth3 yang di dalamnya terdapat sebuah folder/direktori ‘test’.

3. Jika muncul konfirmasi maka anda dapat mengetik y di terminal, selanjutnya tekan enter. Perlu diingat bahwa perintah di atas dapat menghapus folde/direktori beserta semua isi filenya, jadi harus berhati-hati ketika menggunakannya.

MENGHAPUS FOLDER/DIREKTORI KOSONG ATAUPUN YANG BERISI TANPA PERMISSION

Jika perintah sebelumnya memerlukan permission/persetujuan ketika menghapus folder/direktori yang tidak memiliki akses write, maka rm -rf dapat melakukannya tanpa memerlukan persetujuan.

1. Buka terminal, setelah itu bisa menuju folder/direktori yang akan dihapus atau juga bisa menggunakan penulisan jalur/path lengkapnya.

2. Saya mencontohkan akan menghapus folder/direktori cth3 yang di dalamnya terdapat sebuah folder/direktori ‘test’.

3. Silahkan dicek apakah folder/direktori yang berisi sudah terhapus atau belum. Pengecekan dapat dilakukan dengan cara me-listing folder/direktori dengan perintah ls.

KESIMPULAN

Dari bacaan di atas dapat disimpulkan bahwa untuk menghapus folder/direktori dapat dilakukan dengan 3 cara/perintah yaitu rmdir untuk menghapus folder/direktori kosong, rm -r untuk menghapus folder/direktori yang memiliki isi folder/direktori maupun file dengan munculnya konfirmasi dan rm -rf untuk menghapus older/direktori yang memiliki isi folder/direktori maupun file tanpa perlunya konfirmasi. Untuk penggunaannya menyesuaikan dengan keperluannya saja dan tentunya harus berhati-hati agar kita tidak salah menghapusnya.